Tingkatkan Gairah PKM, LPPM Berikan Panduan Hibah

HUMAS-Minat dosen Unisba dalam melakukan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) masih lemah. Terbukti pada tahun 2018 ini tidak satu pun proposal PKM yang diajukan. Dari dana hibah yang didapatkan Unisba sebesar 4 milyar rupiah, semuanya berasal dari proposal penelitian.

Hal tersebut diungkapkan Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi,SH.,MH., saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan kegiatan Panduan Hibah Kemenristekdikti Edisi XII dan Kebijakan Penelitian/PKM LPPM 2018 yang diselenggarakan oleh LPPM Unisba, Senin (14/05). Kegiatan ini menghadirkan narasumber Staf Ahli Rektor Bidang Akademik Universitas Sebelas Maret (UNS), Dr. Drajat Tri Kartono, M.Si. dan diikuti para dosen (Wakil Dekan I) dan Ketua Program Studi (Kaprodi) di lingkungan Unisba.

Dengan jumlah nilai hibah tertinggi yang diperoleh Unisba dari Kemenristekdikti, saat ini Unisba menjadi PTS nomor 1 dari 347 PTS di jajaran Kopertis Wilayah IV Jabar & Banten. Tak hanya itu, 10 dosen Unisba sebagai Reviewer yang bersertifikat nasional sering diundang menjadi koordinator pelatihan bagi PTS di Jabar.

“Kita menghadapi kenyataan bahwa prestasi ini  selain membuat kita bangga sekaligus menjadi beban bagi Unisba untuk mempertahankan kualitas. Di acara resmi yang melibatkan Kopertis, Unisba kerap dijadikan contoh bagi PTS lainnya,” tambah Rektor.

Tahun ini Unisba berhasil mendapatkan dana hibah paling tinggi. Namun, tahun depan tidaklah mudah, dana hibah baru dapat diperoleh dengan melalui serangkaian  syarat yang semakin ketat dan tertib.

Lppm saat ini memiliki data 60 orang dosen yang membuat jurnal bereputasi namun yang memenuhi syarat Jabatan Fungsional hanya 43 orang. Ada beberapa peluang yang bisa ditempuh, Program S2 misalnya, dari 8 Prodi yang ada bisa mengajukan sedikitnya 5 proposal dari 1 prodi. Jika semua Prodi masing-masing mengajukan 5 proposal penelitian maka akan menghasilkan 40 proposal. Rektor yakin, kualitas proposal yang dihasilkan mahasiswa S2 semakin meningkat. Rektor berharap, narasumber dalam kegiatan ini bisa memberikan stimulus kepada Unisba.

Ada 4 ciri universitas bermutu, kata Rektor, yakni adanya literasi teknologi informasi yang tinggi, literasi data informasi, PT menganut human literasi (ada interpersonal skill, soft skill yang bermutu), dan membuat mahasiswa gemar mencari ilmu pengetahuan dan belajar sepanjang hayat. Rektor berharap, para peserta bisa mengikuti acara ini dengan baik dan nantinya bisa menghasilkan proposal Penelitian dan PKM yang banyak.

Senada dengan Rektor, Ketua LPPM Unisba, Prof. Dr. Hj. Atie Rachmiatie, M.Si. berharap, setelah sosialisasi ini akan menghasilkan 100 proposal Penelitian yang diajukan kepada Kemenristekdikti dan 100 proposal PKM.

“Semoga setelah acara sosialisasi ini akan menghasilkan 200 proposal dan dapat diterima semuanya. LPPM mendorong dan memprioritaskan dosen-dosen untuk menyusun proposal yang bisa memenangkan hibah Kemenristekdikti, ” katanya.

Diakui Ketua LPPM, tantangan berat Unisba adalah harus memiliki jurnal internasional bereputasi, namun, beliau optimis  hal itu akan dicapai. “Kami sedang aktiif dan terlembaga mengharapkan dan menyusun seminar internasional yang prosidingnya terindeks scopus. Kita siapkan bidang science dan sosio humanoira,  yang dilakukan LPPM yang dulu SnaPP pun dikembangkan menjadi seminar internasional,” paparnya.(Sari/Eki)

Press ESC to close