KOMINPRO – Informasi merupakan kebutuhan mendasar bagi setiap orang untuk mengetahui perkembangan pribadi serta lingkungan sosialnya. Namun, banyaknya informasi yang disampaikan seingkali mengakibatkan seseorang kesulitan dalam memahami isi pesan di dalamnya. Untuk itu, infografis menjadi salah satu solusi jitu dalam mengkomunikasi pesan yang kompleks menjadi lebih sederhana.
Demikian disampaikan Erik Maulana Yusuf, Mahasiswa Fakultas Mipa Universitas Islam Bandung (Unisba) saat menjadi pembicara dalam kegiatan “Knowledge Sharing: Semiloka: infografis Untuk Pustakawan”, di Gedung Perpustakaan Uniba, Senin (30/9). Erik mengatakan, infografis merupakan visualisasi data, gagasan, informasi, atau pengetahuan melalui bagan, grafis, jadwal, dan lainnya yang disajikan lebih dari sekedar teks. Hal tersebut bertujuan untuk memberkan informasi melalui visual yang kuat dan menarik.
Dalam kesempatan itu, Erik menyampaikan terdapat beberapa elemen yang perlu diperhatikan dalam membuat sebuah infografis antara lain judul, tata letak, ikon & symbol, gambar & ilustrasi, tipografi dan warna. Menurutnya, pemilihan judul sangat berpengaruh terhadapa mood pembaca.
“Elemen yang pertama harus diperhatikan adalah judul karena itu akan berpengaruh terhadap orang yang membaca karya kita. Intinya dalam membuat infografis kita harus memilih judul yang memiliki persuasi dan kreatif agar menarik orang untuk membaca,”ujarnya.
Selain itu Erik mengatakan, seorang desain grafis harus pandai menempatkan informasi sesuai dengan alur informasi. Menurutnya penggunaan symbol, ikon, gambar, dan ilustrasi tidak dapat semata-mata digunakan sesuka hati. Namun, harus memiliki makna yang jelas agar tidak menimbulkan bias informasi.
“Jika ingin menggunakan icon, symbol, gambar, dan ilustrasi harus sesuai dengan informasinya jangan melenceng. Kemudian permainan huruf dan penggunaan warna menjadi elemen pelengkap yang dapat membuat infografis lebih menarik,”tuturnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Arief Dj. Tresnawan, Drs., mengatakan, Knowledge Sharing merupakan agenda rutin yang diselenggarakan setiap tahun. Tahun ini, kegiatan tersebut mengangkat topik mengenai infografis dan melibatkan sekitar 40 orang pustakawan di berbagai perguruan tinggi di Bandung dan pengelola Bank Indonesia (BI) Corner.
“Kali ini kami ingin berbagi ilmu kepada pustakawan terkait dengan infografis karena sebenarnya di perpustaan ada banyak data yang perlu diketahui penggunanya. Namun, saya memandang masih banyak orang yang tidak tepat dalam memvisualisaikan data sehingga kegiatan ini bisa menjadi wadah bagi pustakawan untuk menimba ilmu, ujarnya.
Arief menerangkan, prestasi yang diraih Erik dalam ajang Sebelas Maret Statistics Infographic Competition (SSIC) 2018 di Universitas Sebelas Maret Surakarta menjadi alasan yang tepat untuk memilihnya menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut.“Erik ini pernah menjadi juara pertama dalam ajang membuat infografis tahun 2018. Saya rasa itu prestasi yang luar biasa dan bisa menjadi ilmu yang dapat dibagikan kepada peserta tentang bagaiamana trik dalam menyusun suatu infografis dapat dicerna oleh masyarakat,” ujarnya. (Feari)
Radio Unisba - 24STATION
