Komhumas – Fakultas Ilmu Komunikasi Unisba bekerja sama dengan Ikatan Sarjana Komunikasi (ISKI) Jawa Barat menyelengarakan kegiatan Klinik Riset Aktual Mahasiswa (KRAMAS) episode 4 di Gedung Auditorium Unisba, Senin (19/2). Dalam kesempatan ini, ISKI Jabar mengundang mahasiswa Fikom Unisba yang sudah memasuki tahap semester akhir untuk hadir dalam talkshow bertajuk “Surviving Sidang”. Tujuannya adalah untuk berbagi pengalaman dan tips dalam menghadapi siding skripsi.
Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Unisba, Prof. Dr. Atie Rachmiatie, Dra., M.Si, menyampaikan pentingnya acara tersebut bagi mahasiswa semester akhir yang seringkali merasa tegang saat memasuki tahap penyusunan skripsi. Menurutnya, banyak mahasiswa berkeringat dingin begitu mendengar kata skripsi. Padahal penyusunan skripsi merupakan proses yang menyenangkan jika dilihat dari perspektif lain.
“Banyak dari mahasiswa begitu mendengar kata skripsi langsung keringat dingin, takut berhadapan dengan dosen pembimbing, takut hasil penulisannya dicoret-coret, belum apa-apa secara psikologis sudah takut duluan. Saya harap hilangkan stigma dan mindset negatif. Lihat sisi positifnya karena melalui kegiatan ini kalian bisa kenal banyak orang dan melakukan satu hal baru, membahas sesuatu yang rumit menjadi menyenangkan,” uajrnya.
Prof. Atie juga menekankan pentingnya menyelesaikan studi tepat waktu, terutama bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Unisba yang prodinya memiliki status unggul. Beliau berharap acara ini dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi mahasiswa untuk menyelesaikan studi mereka dengan penuh semangat.
“Status Fikom Unisba sudah unggul sehingga ketika mahasiswa lulus 4 tahun lebih sehari saja sudah masuk kategori terlambat karena status akreditasi unggul mahasiswanya harus lulus 4 tahun pas. Maka kalian harus bergegas dengan waktu. Manfaatkan karena event ini cukup langka, simak dan jadikan forum untuk mendapatkan ilmu pengetahuan,” pungkasnya.
Ketua Umum Ikatan Sarjana Komunikasi (ISKI) Jawa Barat, Dr. Hj. Atalia Praratya, S.IP., M. I. Kom, dengan antusias menyambut keberhasilan pelaksanaan Klinik Riset Aktual Mahasiswa (KRAMAS) yang merupakan kegiatan keempat dalam rangkaian acara ini. Dalam pernyataannya, beliau menyebutkan bahwa sebelumnya KRAMAS telah sukses dilaksanakan di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), kemudian dua kali dilakukan secara virtual, dan kini keempat kalinya diadakan di Universitas Islam Bandung (Unisba).
“Kami sangat bahagia acara ini dapat diselenggarakan. Kegiatan ini memiliki peran penting karena dapat memberikan pengaruh yang besar bagi mahasiswa yang akan menyusun skripsi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dr. Atalia menegaskan bahwa tujuan utama dari KRAMAS adalah untuk memberikan gambaran kepada mahasiswa bahwa sidang skripsi bukanlah sesuatu yang harus ditakuti. Beliu menjelaskan, dalam forum ini, pihaknya ingin menghadirkan suasana yang positif karena mahasiswa yang sedang menyusun skripsi secara psikologis membutuhkan dorongan dari mereka yang sudah mengalami hal serupa.
“Di forum KRAMAS ini, ISKI Jabar berupaya memberikan dukungan dengan cara berdiskusi, berbagi tips, serta berlatih tentang pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan diajukan saat sidang. Hal ini diharapkan dapat membantu mahasiswa merasa lebih tenang dan percaya diri saat menghadapi proses sidang skripsi di kemudian hari,”,jelasnya.
Dalam acara tersebut hadir dua pembicara yakni Dr. Ira Mirawati, S.Sos., M.Si, Dosen Fikom Unpad sekaligus Educational Content Creator sebagai narasumber dan Dr. Ani Yuningsih. M.Si, Kepala Prodi Fikom Unisba sebagai pemantik diskusi. Dengan adanya KRAMAS, diharapkan mahasiswa dapat merasa lebih siap dan yakin dalam menghadapi tahapan akhir dalam menyelesaikan studi mereka, serta meningkatkan kualitas penelitian dan skripsi yang dihasilkan.