Komhumas – Inkubator Bisnis Produk Halal (IBPH) Unisba menggelar pelatihan calon tenant batch 1 di Aula Pascasarjana Unisba, Senin-Selasa (20-21/6). Kegiatan ini diikuti oleh 20 calon tenant yang memiliki ketertarikan untuk membangun unit bisnis dan memasarkannya secara luas. Dalam pelatihan ini, para peserta diberikan berbagai materi yang berkaitan dengan kiat-kiat untuk menjadi UMKM Mitra Pemerintah Daerah dalam Pembelian dan Pemanfaatan Produk dalam Negeri.
Kepala Pusat Pengembangan Inovasi dan Inkubator Bisnis Halal, Dr. Maya Tejasarai, dr., M.Kes., mengatakan, Para calon tenant pada kegiatan ini berasal dari mahasiswa, dosen, dan masyarakat umum sehingga produk yang diinkubasi bukan hanya berasal dari hasil penelitian dan PKM saja. Setelah mengikuti pelatihan, para calon tenant terpilih akan mendapatkan pendampingan dari IBPH untuk bisa memperoleh HAKI dan dipasarkan kepada masyarakat.
“Melalui program ini, calon tenant tidak hanya akan diberikan pelatihan tapi juga pendampingan dalam mempraktekan ilmu yang diberikan. Aspek-aspek hukum seperti ijin edar, usaha, dan aspek halal yang menjadi ciri khas Inkubator Bisnis Halal Unisba akan kami bantu. Lalu aspek Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) karena IBPH berada di bawah naungan institusi Pendidikan”, jelasnya.
Dr. Maya berharap, calon tenant Unisba yang nanti akan berkiprah di masyarakat bisa membawa kekhasan Unisba dengan aspek kehalalannya. Menurutnya, tidak semua start up bisnis memiliki aspek tersebut sehingga hal ini bisa menjadi salah satu keunggulan IBPH Unisba. Jika proses ini berjalan lancar, beliau berencana untuk menyelenggarakan pelatihan serupa sebanyak tiga kali setahun.
“Setelah produk diedarkan, Unisba tidak akan lepas tangan begitu saja, kami akan tetap melakukan proses monitoring dan evaluasi. Jika business plan tidak berjalan maka akan kita evaluasi dan perbaiki dan lakukan tindakan agar unit bisnis bisa jalan dan established. Kita ingin dalam setahun bisa menghasilakan tiga Angkatan calon tenant,” pungkasnya.