KOMINPRO-Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Bandung (Unisba) kembali menyelenggarakan kegiatan Open House secara online, Minggu (10/5). Dalam kegiatan ini, pimpinan Yayasan, Rektorat dan Dekanat membuka sesi diskusi dengan orang tua calon mahasiswa Unisba FK Unisba menggunakan aplikasi zoom. Sebanyak ± 294 orang tua calon mahasiswa baru ikut bergabung dalam diskusi tersebut.
Pada kesempatan tersebut, video conference dilakukan di ruang Audiotorium Lantai 8 Gedung FK Unisba dan dihadiri oleh Wakil Rektor I Unisba, Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM., Dekan FK Unisba, Prof. Dr. dr. Nanan Sekarwana, Sp.A.(K), MARS, Wakil Dekan III FK Unisba Zulmansyah,Dr.,Sp.A.,M.Kes., Sekretaris Dekan FK Unisba Siska Nia Irasanti, Drg., M.M., dan Ketua Prodi Program Profesi Dokter (P3D), Budiman, Dr. M.K.M. Sementara Rektor Unisba Prof.Dr.H.Edi Setiadi,SH.,MH., beserta jajaran pimpinan lainnya melangsungkan video conference di rumah.
Rektor mengatakan, walaupun test USM Gel. 2 dilakukan secara daring, Unisba tetap berpegang teguh dan menjunjung tinggi kaidah-kaidah akademik dengan menjaga integritas dan kejujuran. “Buat kami tidak ada gunanya melakukan kecurangan karena yang kami inginkan adalah mahasiswa-mahasiswa Unisba yang mempunyai akhlakul karimah yang tinggi dan memiliki kompetensi mumpuni. Kalau perilaku tidak jujur kami terapkan maka menghancurkan integritas dan menghancurkan kompetensi lulusan yang korbannya nanti adalah masyarakat. Jadi seleksi ini akan jujur dan kredibel,” jelasnya.
Rektor menekankan kepada orang tua calon mahasiswa FK Unisba untuk tidak mencari jalan-jalan yang menerabas hukum agar meloloskan putra-purinya diterima di FK Unisba. “Percayakan saja pada anak nya bahwa ia mampu mengikuti seleksi dan lulus di FK Unisba. Kalaupun tidak lulus pasti ada hikmahnya,” terangnya.
Ditegaskannya, bahwa jangan mempercayai pihak manapun yang menghubungi baik melalui surat maupun telefon yang menyatakan bahwa FK Unisba membuka cadangan atau mampu membantu meloloskan putra-putrinya. “Kalaupun ada yang menelepon dipastikan itu penipuan. Unisba hanya akan mengumumkan diweb resmi. Tidak ada cadangan, tidak ada kelulusan susulan. Ketika Rektor menandatangi SK kelulusan, maka tidak ada lagi perubahan apalagi susulan. Jangan tergoda oleh iming-iming bisa lolos Unisba,” tegasnya.
Dikesempatan ini pula, berbagai topik mulai dari ketersediaan sarana & prasarana, SDM (pengajar) kualitas akademik, biaya kuliah dan lain-lain dibahas dalam meeting online tersebut. Dengan Open House ini diharapkan orang tua semakin yakin untuk menitipkan putera-puterinya kuliah di Unisba. (Feari/Eki)
Radio Unisba - 24STATION
