KOMHUMAS- Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2024 menggelar acara Onboarding yang diadakan di Ruang Auditorium Gedung D Kemendikbud Ristek, pada Selasa (21/52024). Acara ini diikuti oleh para penerima beasiswa IISMA 2024 dan perwakilan Kantor Urusan Internasional dari berbagai universitas di Indonesia, termasuk Universitas Islam Bandung (Unisba).
Adapun penerima beasiswa IISMA dari Unisba T.A. 2024/2025 adalah Arini Baasir dari Fakultas Psikologi, Nazyra Syafa Pramesti D. dari Fakultas Psikologi, Salma Hanifa dari Fakultas Tarbiyah & Keguruan, dan Muhammad Yeoh Valent dari Fakultas MIPA.
Nazyra Syafa Pramesti Diadara dan Arini Baasir turut hadir sebagai perwakilan dari Unisba sekaligus penerima beasiswa IISMA 2024 didampingi oleh Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Unisba, Siska Nia Irasanti, drg., M.M.
Kegiatan Onboarding IISMA 2024 ini adalah pelepasan secara resmi para awardees IISMA 2024 oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A. Acara pelepasan ini secara simbolis dilakukan oleh pimpinan Perguruan Tinggi dengan menyematkan pin ke para awardee yang mewakili kampus masing-masing pada acara tersebut.
Nazyra Syafa Pramesti Diadara dan Arini Baasir, dua Awardee dari Universitas Islam Bandung, menyampaikan bahwa acara Onboarding IISMA 2024 berlangsung dengan sangat khidmat. Menurut mereka, acara Onboarding IISMA 2024 juga menjadi ajang untuk menambah relasi dan berkenalan dengan para awardee IISMA 2024 lainnya.
Acara Onboarding IISMA 2024 juga dihadiri dan didukung oleh Ketua Program IISMA, Dr. Rachmat Sriwijaya. Disamping itu dihadiri juga oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Dr. rer.nat. Abdul Haris, M.Sc., Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Dr. Beny Bandanadjaja, S.T., M.T., Sesditjen Protokol dan Konsuler kementerian Luar Negeri, Didik Eko Pujianto, dan Direktur Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), I r. Dwi Larso MSIE,Ph.D. Para awardees diharapkan dapat menjadi Duta Bangsa di negara dimana mereka akan belajar selama satu semester. Mereka diharapkan menjadi wakil daerah masing-masing yang akan memperkenalkan kebudayaan daerah kepada masyarakat dunia.***