KOMINPRO – Universitas Islam Bandung (Unisba) bertekad merebut sebanyak mungkin dana penelitian yang bersumber dari hibah Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristekdikti). Salah satu upaya yang dilakukan, yakni dengan menyelenggarakan Workshop dan Coaching Clinic Program Penyusunan Proposal Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk Hibah Kemenristekdikti Pendanaan Tahun 2020 di Prime Park Hotel, Jum’at (30/08).
Rektor Unisba, Prof.Dr.H. Edi Setiadi,SH.,MH., mengatakan, banyaknya proposal yang lolos dalam hibah Kemenristekdikti merupakan salah satu upaya perguruan tinggi meningkatkan mutu pendidikan dan citra universitas. Karena itu, sangat penting bagi dosen untuk mengambil peran dalam kegiatan penelitian yang diselenggarakan Kemenristekdikti.
“Saya harap LPPM bisa menggali kira-kira kegiatan apa dari dosen yang berpotensi untuk diangkat karena banyaknya proposal PKM yang mendapatkan hibah dari Kemenristekdikti akan meningkatkan profil Unisba. Kemudian, kepada para dosen perlu diperhatikan juga masalah administrative karena banyak proposal PKM yang tidak lolos karena belum memenuhi kriteria dalam hal itu,”katanya.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 58 dosen Unisba yang sudah melakukan pendaftaran dan mengirimkan proposal penelitian PKM. Tujuan dari kegiatan ini yakni untuk memberikan pemahaman bagi dosen tentang tata cara pembuatan proposal yang sesuai dengan kaidah penulisan dan memenuhi standar untuk lolos dalam pengajuan hibah Kemenristekdikti.
Para peserta mendapatkan materi dan bimbingan dari Suwittno S,E., M.M, Kepala Subdirektorat Pemberdayaan Masyarakat Kemenristekdikti dan Dr. Ir. I Wayan Budiastra, Dosen Institut Pertanian Bogor (IPB). Diharapkan, kegiatan ini dapat memberi pengetahuan baru soal isu-isu kegiatan penelitian yang menarik dan komprehensif, sehingga menghasilkan proposal yang layak diterima dan didanai pemerintah. (Feari)