Kegiatan Student Creativity Prodi Manajemen Unisba
HUMAS-Banyaknya alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unisba yang menjadi entrepreneur/pengusaha mendorong FEB khususnya Prodi Manajemen untuk mengasah kreativitas di kalangan mahasiswa. Salah satu kegiatan untuk meningkatkan kreativitas mahasiswa ini adalah dengan menggelar, “Student Creativity, Starting Up The Start Up” di Aula Unisba, Rabu (20/12). Kegiatan yang berlangsung sehari ini diisi dengan talk show dari narasumber ternama yakni Wakil Ketua HIPMI Jawa Barat dan pengusaha Keripik Mak-Icih, dan bazar berbagai produk yang dihasilkan para mahasiswa.
Dekan FEB, Dr. Atih Rohaeti Dariah, SE.,M.Si. mengungkapkan, alumni FEB Unisba yang menjadi pengusaha menduduki urutan kedua atau sekitar 22%. Sementara di urutan kesatu alumni Unisba yang berkarier di lembaga keuangan.
“Kami ingin terus memotivasi mahasiswa untuk meningkatkan kreativitasnya dan menjadi entrepreneur,” kata Dekan.
Dikatakan, pihaknya berharap lulusannya yang menjadi entrepreneur lebih banyak lagi. Idealnya di atas 50% dari jumlah lulusan. “Salah satu cara adalah dengan menyelenggarakan kegiatan Student Creativity ini,” tambahnya.
Bu Dekan menilai, kreativitas mahasiswa FEB Unisba cukup mumpuni. Ini terbukti, banyak produk-produk yang bagus dan layak dijual. Bahkan, ada produk yang terbuat dari limbah. Para mahasiswa ini memanfaatkan limbah menjadi produk yang bernilai ekonomis.
“Saya kira produknya bagus-bagus dan layak dijual. Namun, selain kreativitas mereka juga dituntut untuk bisa mengembangkan dari sisi marketing, paket jualan, dan bahan yang digunakan,” jelasnya.
Materi mengenai kreativitas, menurut Atih, tidak secara khusus ada dalam kurikulum, tetapi masuk dalam materi setiap mata kuliah. “Jadi, kreativitas itu harus ada dalam setiap mata kuliah. Kita tidak menjadikan krativitas masuk dalam kurikulum atau satu mata kuliah, karena hal itu termasuk soft skill,” katanya.
Ketua Program Studi Manajemen, Dr. Sri Suwarsi SE., M.Si, mengatakan, kegiatan kreativener rutin dilaksanakan setiap tahun. Saat ini ada sekitar 50 produk mahasiswa yang dipamerkan . Rata-rata mereka memamerkan barang jadi dan hand made, sementara kegiatan serupa pada tahun lalu kebanyakan menjual produk makanan.***