KOMHUMAS – Sebanyak 26 orang dosen, 48 orang tenaga pendidik (tendik) dan 32 orang majalis ta’lim mengikuti kursus pemulasaraan jenazah di Aula Utama dan Student Center Unisba, Kamis (2/6.2022). Kursus Pemulasaan Jenazah ini diselenggarakan oleh Bagian Pendidikan Agama Islam, Pesantren dan Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (PAIPPK) yang sekaligus menjadi angkatan pertama setelah Lembaga Studi Islam dan Pengembangan Kepribadian (LSIPK) direkognisi menjadi PAIPPK.
Ketua Pelaksana Kursus Pemulasaraan Jenazah Angkatan Pertama, Dr. Shindu Irwansyah, Lc., M.Ag, mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah untuk memberikan pengenalan dan pengerahan terhadap proses pemulasaraan jenazah sesuai dengan sunnah Rasullulah.
“Unisba sebagai kampus Perjuangan dan Dakwah diharapkan dapat memilki peran dalam membina seluruh sivitas akademika dan masyarakat sekitar terutama dalam mewujudkan kewajiban fardu kifayah terhadap orang yang meninggal seperrti memandikan, mengkapani, menyolatkan dan menguburkan sesuai dengan sunnah Rasulullah,’’ ujarnya.
Kegiatan ini dibuka secara resmi dan disambut baik Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH. Harapannya, kursus ini dapat dilakukan berkelanjutan dan menghasilkan tim pemulasaraan jenazah khusus di Unisba, baik tim ikhwan maupun akhwat yang siap melakukan pemulasaraan jenazah ketika ada yang meninggal.
Selama pelaksanaan kursus pemulsaraan jenazah ini, para peserta mendapat berbagai materi dari narasumber yang meliputi Etika Menjenguk Orang Sakit, Kematian Prespektif Al-Qur’an dan Hadits, Teori Pemulasaran Jenazah, dan Praktik Pemulasaraan Jenazah yang di bagi menjadi dua bagian, yakni ikhwan dan akhwat. (Yusuf/Eki)
Radio Unisba - 24STATION
