Kunjungi Unisba, Unida Bahas Kiat Pendirian Prodi FK dan Doktor Ilmu Hukum

Komuhmas – Dalam rangka menindaklanjuti perjanjian kerja sama, Universitas Djuanda (Unida) Bogor yang dipimpin oleh Rektor Dr. Ir. Dede Kardaya, M.Si, melakukan kunjungan ke Universitas Islam Bandung (Unisba), Selasa (30/1). Kunjungan delegasi Unida ke Unisba memiliki sejumlah agenda yakni mengemban ilmu tentang bagaimana cara membangun Program Studi Fakultas Kedokteran dan Program Doktor Ilmu Hukum, serta meminta petunjuk bagaimana kiat mencari finansial yang bersumber dari biaya non-SPP.

Rektor Unida Bogor menyampaikan terima kasih kepada Rektor dan jajaran pimpinan Unisba yang telah menyambut mereka dengan sangat baik. Dalam sambutanya, Dr. Dede berharap, pertemuan ini dapat memberikan hasil dan manfaat yang positif bagi kedua belah pihak.

Alhamdulillah puji syukur bahwasanya pada hari ini kita bisa bersilaturahim kembali, pertemuan ini merupakan tindaklanjut dari kunjungan sebelumnya oleh Pak Chancellor. Kunjungan kami ke sini adalah untuk belajar dari Unisba, harapannya mudah-mudahan kita bisa berbagi tiga hal yang ingin didiskusikan bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam Amaliyah Indonesia (YPSPIAI) Abi Syafii, S.H., M.Kn. mengemukakan, Unida Bogor dan Unisba memiliki kesamaan, yakni sama-sama menjadi perguruan tinggi yang bernafaskan Islam. Maka penting untuk itu bersinergi saling bekerja sama dalam membangun kebaikan.

“Niat kami datang dari Bogor untuk menggali pengalaman yang telah dilaksanakan oleh Unisba sebagai universitas yang sama-sama bernafaskan islam. Jika Unisba memiliki motto 3 M, Mujahid, Mujtahid, Mujaddid, sementara kami memiliki motto Kampus Bertauhid, Menggenggam Dunia Meraih Akhirat.  Artinya secara output kita mengharapkan menghasilkan insan-insan yang berakhlakul karimah, tentu itu menjadi tujuan kita,” tuturnya.

Adapun, Rektor Unisba Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH mengatakan, kerja sama antara Unida Bogor dan Unisba yang sudah terjalin sebelumnya perlu ditindaklanjuti untuk saling memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Pertemuan hari ini merupakan salah satu upaya untuk mengimplementasikan kerja sama yang telah dibangun.

“Alhamdulillah pada kesempatan ini kita bisa bertemu bersilaturahmi yang Insya Allah pada pertemuan siang hari ini bisa menghasilkan hal yang konkret. Kita bisa saling bertukar informasi dan sharing pengalaman sebagai mitra. Saya ucapkan selamat datang untuk rombongan Unida, Insyaallah ini membawa kebaikan bagi kedua belah pihak,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Penasehat Ahli Yayasan PSPIAI Bidang Pendidikan Tinggi Prof. Dr. Uman Suherman AS, M.Pd juga mengutarakan bahwa implementasi kerja sama perlu ditindaklanjuti dengan membahas hal-hal yang spesifik dan teknis, khususnya terkait dengan kerja sama dalam pembukaan dan pengembangan program studi.

“Tujuan dari kunjungan ini adalah bagaimana bisa dibukanya prodi FK dan prodi S3 ilmu Hukum. Walaupun kami tahu bahwa Fakultas Kedokteran itu moratorium tapi kami ingin melakukan ikhtiar. Terima kasih atas penerimaan dari Unisba kepada kami, ini merupakan sebuah kebahagiaan. Kami tidak bisa membalas apapun kecuali berdoa dan berharap mudah-mudahan apa yang dilakukan civitas akademika Unisba dalam upaya  melakukan kolaborasi dan meingkatkan  SDM ini mendapat imbalan berlipat ganda dari Allah SWT,” ujarnya. (Feari)

Press ESC to close