Kali Kedua, PSPPI Unisba Kukuhkan Insinyur

KOMINPRO-Untuk kedua kalinya Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) Fakultas Teknik (FT) Unisba melaksanakan pengukuhan insinyur.

Pada kesempatan ini, 15 orang yang merupakan angkatan ke 2 Tahun Akademik 2020/2021, 2 diantaranya sudah Insinyur Profesional Madya (IPM) dikukuhkan secara hybrid dengan perpaduan luring di Audiotorium Gedung Dekanat Unisba lantai 8 dan daring melalui Zoom Meeting serta live di Youtube Unisba, Sabtu (4/9).

Ke 15 orang insinyur yang dikukuhkan tersebut terdiri dari bidang keinsinyuran Teknik Pertambangan (4), Teknik Industri (4), Teknik Perencanaan Wilayah & Kota (3), Teknik Sipil (3) dan Teknik Elektro (1).

Pembacaan Sumpah Kode Etik Insinyur Indonesia Catur Karsa dan Sapta Darma dipimpin oleh Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Pusat, Dr. Ir. Heru Dewanto, ST., M.Sc. (Eng.), IPU. ASEAN Eng., serta diikuti oleh peserta lainnya. Setelahnya para peserta dikukuhkan sebagai insinyur oleh Dekan FT Unisba, Dr. Ir. Mohamad Satori, M.T., IPU.

Insinyur angkatan ini juga telah menghasilkan satu buah buku ber-ISBN (International Standard Book Number) dengan judul “Berbagai Kasus Kesehatan dan Keselamat Kerja (K3) ditinjau dari Perspektif Keinsinyuran dan Hukum”. Buku ini  rencananya akan dipergunakan sebagai bahan ajar bagi mahasiswa PSPPI di angkatan-angkatan berikutnya.

Ketua PII pusat menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya kepada Unisba yang telah melaksankan PSPPI secara konsisten, meskipun jumah mahasiswa dan lulusannya perlu ditumbuh kembangkan.

“Saya yakin dengan kapasitas yang besar, Unisba masih memiliki potensi yang lebih besar untuk menjadikan lebih banyak lagi menghasilkan insinyur,” tuturnya.

Dekan FT Unisba mengucap rasa syukur atas pengukuhan ini dan terhadap kepercayaan dari pemerintah kepada FT Unisba sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan PSPPI sehingga turut membantu meningkatkan kebutuhan insinyur di Indonesia yang saat ini masuh jauh mencukupi.

Harapannya, para insinyur yang baru dikukuhkan ini bisa bermanfaat untuk pembangunan bangsa, negara dan agama.

Hal senada juga disampaikan Ketua Badan Pengurus Yayasan Unisba, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl. Beliau berharap para insinyur ini menjadi insinyur yang bermanfaat bagi bangsa, negara dan agama.

“Ilmu apapun akan menjadi kebaikan apabila bermanfaat bagi masyarakat. Ilmu juga akan menjadi berkah kalau ilmu itu bermanfaat bagi orng lain,” paparnya.

Disamping itu beliau berpesan agar dalam tampil dibidang insinyur maupun bidang lainnya di masyarakat untuk tetap membawa misi Islam rahmatan lil ‘alamin.

“Tebarkan kasih sayang persaudaraan dan keakraban untuk berjasa dan  berbuat baik untuk bangsa dan negara. Semoga kalian diberi kekuatan lahir dan batin, tetap menjaga kesehatan jasmani dan rohaniah serta bisa melaksanakan tugah dengan baik dan ikhlas,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PSPPI Unisba Dr. Aviasti, Ir., M.Sc, mengatakan, PSPPI FT Unisba sejak angkatan pertama hingga kedua ini sudah meluluskan 33 orang insinyur dengan 3 orang Insinyur Profesional Utama (IPU) dan 8 orang IPM.

Selain dengan sistem perkuliahan kata ia, PSPPI FT Unisba dijalankan dengan program rekognisi pmebelanjaran lampau (RPL) bagi peserta yang mempunyai pengalaman kerja diatas 6 tahun. Harapannya, di tahun-tahun mendatang PSPPI FT Unisba semakin banyak pendaftarnya. ***

Press ESC to close