KOMHUMAS-Universitas Islam Bandung (Unisba) mempublikasikan 1.238 artikel ilmiah mahasiswa S1 dari skripsi atau Tugas Akhir (TA) dari seluruh fakultas yang ada di Unisba melalui kegiatan Seminar Penelitian Sivitas Akademika (SPeSIA) gelombang I T.A. 2023/2024. Sama seperti pada penyelenggaraan sebelumnya, SPeSIA kali ini dilaksanakan secara hybrid yaitu luring di Aula Unisba dan daring melalui zoom meeting, Kamis (21/2/2024).
Sebanyak 1.296 artikel ilmiah tersebut terdiri dari Fakultas Syariah (81 artikel ilmiah), Fakultas Dakwah (30 artikel ilmiah), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (77 artikel ilmiah), Fakultas Hukum (120 artikel ilmiah), Fakultas Psikologi (113 artikel ilmiah), Fakultas MIPA (77 artikel ilmiah), Fakultas Teknik (155 artikel ilmiah), Fakultas Ilmu Komunikasi (172 artikel ilmiah), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (256 artikel ilmiah), dan Fakultas Kedokteran (157 artikel ilmiah).
SPeSIA merupakan seminar nasional yang tidak hanya diikuti oleh peserta internal tetapi juga bekerjasama dengan mitra perguruan tinggi lain. SPeSIA kali ini mengusung tema “Infrastruktur Hijau: Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim”.
Wakil Rektor I Unisba, Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM., mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan tambahan pengetahuan mengenai upaya yang harus dilakukan dalam melakukan transfer of knowledge untuk melakukan disemininasi hasil karya dari sebuah penelitian.
Harapannya juga peserta yang akan menjadi alumni mampu menjadikan Unisba sebagai kawah canda dimuka dan menjadi alumni yang memiliki wawasan luas dalam melaksanakan publikasi karya ilmiah sebagai hasil sebuah penelitian, serta mejadikan lulusan yang berkarakter 3M.
“Menjadi mujahid sudah diselesaikan dengan hasil yang optimal menjadi seorang sarjana, mujtahid sebagai peneliti yang sudah dibuktikan dengan SPeSIA ini yang mendesiminasikan hasil karyanya, dan mujaddid yang nantinya menjadi inovator setelah mengarungi atau mausk ke dunia kerja dan berbakti untuk masyarakat bangsa dan negara, tentunya orang tua,” ucapnya.
Ketua pelaksana SPeSIA, Ahmad Arif Nurrahman, ST., MT., MOS., MCE., IPM., mengatakan, SPeSIA merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Unisba setiap semester dengan tujuan diseminasi hasil penelitian mahasiswa S1 Unisba.
“Diseminasi atau penyebarluasan hasil penelitian dilakukan dengan cara menghadirkan keynote speaker sebagai narasumber, dan sesi presentasi artikel ilmiah dimana para peserta diwajibkan mengirimkan video presentasi,” ungkapnya.
Ia menuturkan, luaran kegiatan SPeSIA berupa publikasi online artikel ilmiah dalam bentuk Jurnal dan Prosiding Nasional, yang sudah terindeks di Garuda Dikti, Google Scholar dan setiap artikel memiliki DOI (Digital Object Identifier).
Menurutnya, lima Artikel terbaik SPeSIA setiap fakultas atau program studi akan dipublikasikan di Jurnal Riset. “UPT Publikasi Ilmiah Unisba memiliki 21 Jurnal Nasional yang terpublikasi di website https://journals.unisba.ac.id. Selain itu, artikel Ilmiah SPeSIA juga akan dipublikasikan di Prosiding Nasional, sesuai bidang keilmuan,” jelasnya.
Arif mengungkapkan, dua jurnal riset Unisba dari luaran publikasi Spesia telah terakreditasi Sinta 4 (JRJMD) dan Sinta 5 (JRF).
Semakin banyak karya ilmiah online dalam bentuk prosiding dan jurnal kata Arif, maka akan mendukung pemeringkatan Sinta Dikti dan memudahkan sitasi.
Arif menambahkan, dua Artikel Ilmiah terbaik setiap fakultas juga akan didaftarkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual – Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
Dikatakannya, dalam memudahkan pengaksesan oleh semua pihak dan sebagai portofolio online hasil karya penelitian mahasiswa, video presentasi SPeSIA telah diupload di media sosial Tiktok dan Instagram Unisba. Selain itu, video presentasi SPeSIA juga dapat dijadikan portofolio online hasil karya penelitian mahasiswa.
“Dengan semakin banyak karya online Unisba, maka akan mendukung pemeringkatan secara Lembaga atau institusi.”ungkapnya.
SPeSIA kali ini menghadirkan keynote speaker sebagai narasumber yakni Guru Besar Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Unisba, Prof. Dr. Hilwati Hindersah, Ir., M.URP.
Sama seperti tahun sebelumnya, SPeSIA kali ini juga dipilih 10 pemakalah terbaik “The Best Presentation” dari masing-masing fakultas / program studi dan penghargaan juga diberikan kepada Best of The Best Presentation yang diraih oleh Mhd. Alfan Alfan Syshizidan dari Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik dengan nilai 975, serta judul artikel ”Persepsi Masyarakat Terhadap Modernisasi Cagar Budaya di Lapangan Merdeka Kota Medan”. ***