KOMINPRO-Unisba dan Harian Umum Pikiran Rakyat (PR) menyepakati menjalin kerja sama terkait redesain dan reformat Koran terbesar di Jawa Barat. Kerjasama ini ditandai dengan penendatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh Ketua LPPM Unisba, Prof. Dr. Atie Rachmiatie, M.Si. dan Direktur Bisnis Pikiran Rakyat H. Januar Primadi Ruswita yang disaksikan oleh Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H, Wakil Rektor 1 Unisba, Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM, Wakil Rektor III H. Asep Ramdan Hidayat, Drs., M.Si. Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, Dr. Septiawan Santana Kurnia, Drs., M.Si serta Pimpinan Redaksi Pikiran Rakyat H Noe Firman dan tamu undangan lainnya di Gedung Rektorat Unisba, Selasa (10/11).
Rektor Unisba mengatakan, sinergi antara Unisba dengan Pikiran Rakyat sudah terjalin lama. “Baru dapat diimplementasikan pada tahun ini melalui sebuah program nyata dan bagian kemitraan antara dua lembaga. Kebetulan Pikiran Rakyat merasa sudah harus melakukan perubahan-perubahan terkait dengan dinamika yang berlangsung saat ini dimasyarakat’’ ujarnya.
Lebih lanjut Rektor Unisba merasa bangga dan mendukung penuh kerjasama dan penelitian yang akan dilakukan ini. “Semoga dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis Pikiran Rakyat menuturkan, industri media mengalami disrupsi akibat digitalisasi. Hal ini menurutnya, jika dilihat dari segi bisnis sangat berdampak terutama pada masa Covid-19. “Harus diakui meski saat ini informasi telah mengalami inflasi, namum keberadaan media mainstream khususnya media cetak tetap sangat dibutuhkan,” ungkapnya.
Dikatakannya, media cetak merupakan panduan dalam situasi ketika ada dalam keadaan sulit menentukan tingkat kebenaran suatu informasi “ Platform lain lebih mengutamakan aktualitas, sedangkan media cetak lebih mengutamakan faktualisa yang artinya pembenaran nya msih ada di media cetak. Dalam istilah pak Dahlan Iskan, media cetak adalah platfrom yang menjadi level tertinggi dari jurnalisme” jelasnya. (Yusuf/Eki)
KOMINPRO-Unisba dan Harian Umum Pikiran Rakyat menyepakati menjalin kerja sama terkait redesain dan repormat Koran terbesar di Jawa Barat. Kerjasama ini ditandai dengan penendatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) oleh Ketua LPPM Unisba, Prof. Dr. Atie Rachmiatie, M.Si.dan Direktur Bisnis Pikiran Rakyat H. Januar Primadi Ruswita yang disaksikan oleh Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H, Wakil Rektor 1 Unisba, Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM, Wakil Rektor III H. Asep Ramdan Hidayat, Drs., M.Si. Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, Dr. Septiawan Santana Kurnia, Drs., M.Si serta Pimpinan Redaksi Pikiran Rakyat H Noe Firman dan tamu undangan lainnya di Gedung Rektorat Unisba, Selasa (10/11).
Rektor Unisba mengatakan, sinergi antara Unisba dengan Pikiran Rakyat sudah terjalin lama. “Baru dapat diimplementasikan pada tahun ini melalui sebuh program nyata dan bagian kemitraan antara dua lembaga. Kebetulan Pikiran Rakyat merasa sudah harus melakukan perubahan-perubahan terkait dengan dinamika yang berlangsung saat ini dimasyarakat’’ ujarnya.
Lebih lanjut Rektor Unisba merasa bangga dan mendukung penuh kerjasama dan penelitian yang akan dilakukan ini. “Semoga dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis Pikiran Rakyat menuturkan, industri media mengalami disrupsi akibat digitalisasi. Hal ini menurutnya, jika dilihat dari segi bisnis sangat berdampak terutama pada masa Covid-19. “Harus diakui meski saat ini informasi telah mengalami inflasi, namum keberadaan media mainstream khususnya media cetak tetap sangat dibutuhkan,” ungkapnya.
Dikatakannya, media cetak merupakan panduan dalam situasi ketika ada dalam keadaan sulit menentukan tingkat kebenaran suatu informasi “ Platform lain lebih mengutamakan aktualitas, sedangkan media cetak lebih mengutamakan faktualisa yang artinya pembenaran nya msih ada di media cetak. Dalam istilah pak Dahlan Iskan, media cetak adalah platfrom yang menjadi level tertinggi dari jurnalisme” jelasnya. (Yusuf/Eki)