Komhumas – Dalam rangka mengakomodasi perkembangan regulasi, akreditasi, dan sertifikasi, Badan Penjaminan Mutu (BPM) Unisba mengembangkan sistem SPMI versi digital yang diberikan nama sistem informasi penjaminan mutu atau disingkat Temanmu. Aplikasi Temanmu merupakan perangkat lunak yang dapat membantu proses penjaminan mutu di Unisba dengan tujuan utama untuk mengubah data kinerja Unit Pengelola Program Studi (UPPS), Program Studi, Lembaga/Badan, Bagian dan unit di lingkungan Unisba menjadi informasi yang dianlisis menggunakan metode yang tepat.
Ketua BPM Dr. Hj. Yeti Sumiyati, S.H, M.H. mengatakan, Temanmu sudah menjadi cita-cita BPM Unisba sejak 2019, ketika kebijakan akreditasi beralih dari 7 standar ke 9 kriteria, dengan tujuan memudahkan prodi dan UPPS dalam pelaksanaan SPMI. Beliau mengatakan, dalam Temanmu, terdapat banyak fitur yang dapat memfasilitasi siklus penetapan standar, pelaksanaan standar, evaluasi pelaksanaan standar, pengendalian pelaksanaan standar, peningkatan standar atau disingkat PPEPP.
Beliau menambahkan, Unisba mengembangkan Temanmu dimulai dari siklus P yang pertama, yaitu Penetapan Standar. Dalam Temanmu, penetapan standar mencakup empat aspek yakni Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNDikti), Standar yang sesuai dengan visi misi Unisba yang ditetapkan, standar yang merujuk pada indikator kinerja utama dalam instrumen akreditasi program studi (IAPS 4,0). Kemudian, standar yang merujuk pada penilaian kinerja oleh BAN-PT, LAM-Teknik, LAMSAMA, LAMDIK, LAM-PTKes, LAMEMBA, Lembaga Akreditasi Internasional (FIBAA, ASIIN, ASIC), dan SNI ISO 21001:2018 tentang Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan serta pengukuran kinerja lainnya.
“Siklus SPMI yang kedua yaitu pelaksanaan standar. Dalam Temanmu pelaksanaan standar ini dilakukan dengan menyediakan laman isian data evaluasi diri yang sesuai dengan lembaga yang mengakreditasi program studi. Formulir isian data evaluasi diri digital tersebut selanjutnya diisi oleh UPPS, Program Studi, Lembaga/Badan, Bagian dan Unit di lingkungan Unisba secara berkala setelah setiap kegiatan selesai dilakukan yang mencakup kinerja pada semester ganjil dan genap,” ujarnya.
Pada siklus SPMI yang ketiga yaitu Evaluasi Standar, Temanmu menyediakan instrumen penilaian merujuk pada matrik penilaian IAPS 4.0 yang digunakan oleh BAN-PT, Lam-Teknik. LAMSAM, LAMDIK, LAM-PTKes, dan LAMEMBA. Beliau menjelaskan, hasil isian evaluasi diri secara otomatis akan dihitung kinerjanya melalui instrumen penilaian yang telah dirancang. Hasil penilaian tersebut digunakan oleh auditor internal pada kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) untuk mengukur kesesuaian pelaksanaan standar SPMI dengan yang telah ditetapkan sehingga dapat ditetapkan temuan ketidaksesuaian (KTS) dan observasi (OB).
“Untuk siklus SPMI yang keempat yaitu Pengendalian Pelaksanaan Standar, Temanmu masih dirancang untuk mengakomodir pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) tingkat fakultas dan universitas yang membahas tindak lanjut dari setiap temuan hasil AMI. Begitu pula dengan siklus SPMI yang kelima yaitu Peningkatan Standar, Temanmu direncanakan dan dikembangkan untuk mengakomodir penetapan dan capaian target mutu,” ujarnya.
Sistem informasi tersebut dirancang dan dikembangkan oleh BPM dan Bagian Pengembangan Sistem Informasi dan Teknologi (PsiTek). Pengembangan Temanmu telah dilakukan secara massif dari bulan Februari 2022 hingga bulan Oktober 2022 hingga akhirnya dapat disosialisikan kepada civitas akademika Unisba pada Selasa (21/2) di Aula Utama Unisba.
Hadirnya aplikasi Temanmu juga mendapatkan apresiasi dari Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH. Menurutnya dengan siklus penjaminan mutu yang bagus dan teratur, Insya Allah dalam beberapa tahun ke depan prodi yang A bisa menjadi unggul dan yang akreditasi B menjadi sangat baik.
“Kami mohon kepada dekan, Ketua BPMF untuk mulai mendisplinkan siklus kerja kita. Disiplin dalam mengisi berbagai hal yang menjadi arahan BPM Unjversitas. Saya yakin walaupun menguras tenaga dan pikiran dalam menghadapinya tapi hasilnya akan sebanding,”ujarnya. (Feari)
Radio Unisba - 24STATION
