FK Unisba Kini Miliki Anatomage Table

KOMINPRO-Sebagai Fakultas Kedokteran yang berkualitas, unggul dan terkemuka, FK Unisba terus meningkatkan fasilitas dalam menunjang pembelajaran bagi dosen dan mahasiswanya. Salah satu fasilitas yang baru dimiliki FK Unisba yaitu Anatomage Table. Penyerahan alat ini dilakukan oleh Ketua Badan Pengurus Yayasan Unisba, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl kepada Wakil Dekan FK Unisba, Prof. Dr. Tony S. Djajakusumah, dr., Sp. KK (K). di Gedung Audiotorium Dekanat Unisba, pada Jumat (14/01).

Rektor Unisba, Prof. Dr. Edi Setiadi, S.H., M.H., mengungkapkan rasa bangganya memiliki alat senilai Rp 3,9 M ini karena Unisba merupakan satu-satunya universitas di Kota Bandung yang baru memilikinya. “Dengan alat ini, FK unisba harus lebih unggul lagi. Oleh karena itu, dengan alat ini kita bisa menunjukkan bahwa kita betul-betul terakreditasi unggul dengan berbagai kelengkapan yang memadai,” ungkapnya.

Rektor berharap, dengan alat ini pembelajaran akan semakin canggih dan dosen tergupgrade pengetahuannya.

Sementara itu, Kepala Bagian Anatomi FK Unisba, Yuniarti, drg., M.Kes., mengungkapkan, alat ini sangat membantu dosen anatomi dalam penyampaian materi saat lab. Activity. “Alat ini melengkapi fasilitas yang sebelumnya sudah ada (textbook, manekin& cadaver)karena dalam anatomage table ini, menyediakan fitur-fitur dalam bentuk 3D dengan struktur internal organ yang detail dan dapat kita potong, kita putar sesuai dengan kebutuhan kita. Bahkan dilengkapi pula dengan proseksi (potongan organ cadaver),” jelasnya.

Selain itu, menurutnya, dengan alat ini dosen dapat berinteraksi langsung dalam mempelajari histologi dari suatu organ. Bagi mahasiswa, lanjutnya, alat ini memiliki manfaat sebagai metode pembelajaran dengan lebih menarik dan atraktif sehingga lebih meningkatkan minat mahasiswa dalam mempelajari anatomi yang nantinya diharapkan akan meningkatkan indeks prestasi mahasiswa.

Bagi institusi, dia menambahkan, alat ini dapat menjadi salah satu komponen penilaian positif dalam penilain akreditasi fakultas dan  memberikan nilai tambah bagi FK Unisba ketika belum siap memiliki caveder sendiri maupun  museum anatomi.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur PT. Titan Alkesindo, Jupem Simamora mengatakan, Anatomage Table menjadi salah satu solusi sebagai media pembelajaran seiring berkembangnya zaman dimana cavader (mayat manusia yang telah diawetkan) untuk belajar antomi sudah jarang dipergunakan.

Dia menjelaskan, alat ini memiliki berat sebesar 180 kg yang terdiri dari monitor, CPU dan lainnya. Anatomage Table saat ini sudah mengalami modifikasi dari versi sebelumnya. “Dulu monitornya tidak bisa diberdirikan, saat ini sudah bisa. Bentuknya seperti meja agar mudah dipindahkan dan diangkat sehingga fleksibel untuk dipasang dan dipindah kapanpun juga,” katanya. (Eki)

Press ESC to close