Komhumas – Sebanyak 108 orang anak yang merupakan putera dan puteri dari tenaga pendidikan, cleaning service, dan satpam menjadi penerima dana bantuan pendidikan yang dihimpun oleh Ikatan Ibu-Ibu Keluarga Besar (3iKB) Unisba. Dana tersebut disalurkan kepada 108 anak dari berbagai jenjang pendidikan antara lain SD 67 orang, SMP (17), dan SMA 24 orang, di Student Center Unisba, Rabu (15/6).
Ketua Harian 3iKB Dr. Lina Jamilah, SH.,MH., mengatakan tahun ini 3ikB berhasil menghimpun dana sebesar 93 juta dari civitas akademika Unisba dan berbagai mitra. Jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan tahun lalu yang mencapai angka 87 juta.
“Tahun ini jumlah sumbangan didominasi oleh donator dari internal kampus kurang lebih 80%. Sementara sisanya itu dari pohak eksternal anatara lain Bank BSI Tamansari dan Dago, Bank Panin Dubai Syariah, srta Bank Woori Saudara,” ujarnya.
Bu Lina menjelaskan pada kegiatan ini setiap siswa akan mendapatkan dana bantuan pendidikan yang berbeda, sesuai dengan jenjang pendidikan dan prestasi yang diraih. Untuk siswa SD, mereka mendapatkan bantuan sebesar Rp. 850.000, kemudian untuk siswa SMP Rp. 950.000, sementara SMA 1.050.000. Selain itu, bagi siswa yang berhasil menorehkan prestasi di sekolah akan mendapatkan tambahan sebesar Rp. 150.000 sampai Rp. 500.000.
“Mesikipun dana bantuan ini tidak besar, kami berharap ini bisa memotivasi kepada mereka untuk terus meningkatkan ilmunya, terlebih ilmu agama. Kemudian bagi donatur ini bisa menjadi moment untuk berbagi kebahagiaan bagi siswa dari tendik yang memang membutuhkan,” tuturnya.
Ke depan, Bu Lina mengatakan pihaknya akan mencoba untuk melakukan pengumpulan dana dalam waktu yang lebih lama. Jika biasanya penggalangan dana hanya dilakukan dalam waktu satu minggu, tahun depan 3iKB berencana untuk membuat sistem tabungan selama satu tahun yang melibatkan civitas akademika Unisba.
“Sesuai saran dari Bu Warek II, nanti kami akan mencoba menghimpun dana dengan membagikan di google form ke berbagai unit dan fakultas untuk mendata siapa yang ingin menjadi donatur tetap. Jadi nanti setiap bulan akan ada sumbangan yang masuk, meskipun jumlahnya tidak besar tidak apa-apa karena jika diakumulasi setiap tahun jumlahnya pasti lumayan besar” jelasnya.